Kamis, 28 Februari 2008

Portabel Media Player Terbaik

Saat ini dipasaran beredar begitu banyak media player yang biasa disebut MP4 player (yang sebetulnya tidak ada kaitannya dan tidak bisa memainkan file Mpeg-4). Selain fungsi standar sebagai player file2 Mp3, media player juga ada yang mengintegrasikan fitur video recording, PC kamera, kamera digital, touch screen LCD, game dll. Sayangnya dengan fitur-fitur tambahan itu membuat ongkos produksi jadi semakin mahal dan berimbas ke harga jual yang lebih mahal pula. Dengan prinsip awal sebagai Mp3 player saya lebih memilih Mp3 player buatan AXP 3496 dengan kapasitas memory 1GB. Alasannya disamping bentuknya yang keren (mirip Ipod) , player ini berlayar 1,8” CSTN, memory yang lumayan besar, kualitas suara yang cukup bagus, paket penjualan yang lengkap juga tak kalah penting dengan harga yang sekitar Rp350.000 rasanya media player ini cukup membanggakan buata saya.

Rabu, 06 Februari 2008

Ubuntu 7.10

3 minggu yang lalu saya pesan CD Ubuntu 7.10 di internet https://shipit.ubuntu.com. Awalnya saya cuma iseng dan agak sedikit kurang percaya juga mereka bisa kirim rilis CD Ubuntu terbaru ke alamat kantor tanpa biaya (bayangkan dengan software keluaran mikocok® yang bisa mencapai 3 juta belum ditambah aplikasi office, grafis, multimedia dll yang kalau nabung setahun aja belum tentu kebeli...:(( . Kalau janji dari Canonical Ltd sendiri CD bisa dikirim ke tempat sekitar 4-6 minggu tergantung dengan jarak/lokasi tujuan, tapi dalam waktu 3 minggu saja CD tersebut datang ke kantor dan ada biaya cukai Rp 3.000 (ya,... ngitung2 beli CD kosong.. hihikk:) Setelah dicoba dirumah saya pikir ada perubahan pada paket instalasinya yang menyertakan default untuk multimedia plugin (mp3, vcd, swf, dll) tapi ternyata masalahnya masih sama karena Ubuntu hanya menyediakan default untuk file2 multimedianya Ubuntu eperti ogg dan spx. Menurut saya hal ini agak sedikit menurunkan citra linux sebagai software yang gampang digunakan dan terintegrasi dengan aplikasi windows karena mp3 dan vcd adalah format umum dalam dunia multimedia. Saya baca artikel bahwa Linux Mint 4.0 (rilis desember 2007) yang juga masih saudaranya Ubuntu (karena Mint dibuat berdasarkan core Ubuntu) dalam paket instalasinya sudah menyertakan codec untuk file2 multmedia windows, jadi bagi saya yang tidak punya koneksi internet dirumah tidak bisa install codec secara langsung :(.
Secara umum Ubuntu versi 7.10 lebih bertenaga dan ringan dibandingkan Ubuntu 6.10 (karena saya belum coba yang versi 7.04). Ubuntu 7.10 berbasis kernel 2.6.22-14 dalam lingkungan desktop Gnome yang terkenal user friendly, powerfull dan ciamik. Tool dan aplikasi yang tersedia dalam versi CD lumayan lengkap (walaupun ada pilihan untuk versi DVD yang lebih lengkap) untuk pekerjaan sehari-hari dirumah ataupun kantor (walaupun Ubuntu memang ditargetkan untuk pengguna dikalangan pelajar, akademis dan instansi pendidikan).
Secara total hasil kerja keras teman2 di komunitas Ubuntu (dan komunitas distro linux gratisan lainnya) sangat bagus, kontribusi mereka adalah suatu kebanggan luar biasa karena orang2 ini bekerja tanpa pamrih dengan memberikan segenap tenaga dan kemampuannya untuk dunia yang lebih baik...